Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengumumkan komitmen investasi sebesar 2 miliar dolar AS dari Qatar kepada Danantara. Investasi ini akan menjadi dana bersama antara Indonesia dan Qatar yang ditujukan untuk mendukung pembangunan serta proyek-proyek strategis. Pernyataan ini disampaikan oleh Presiden Prabowo dalam wawancara singkat setelah menghadiri Pertemuan CEO Forum di Doha, Qatar, yang diinisiasi oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, pada hari Minggu. "Saya rasa pertemuan ini sangat baik dan produktif. Kami sepakat untuk meningkatkan kerja sama. Beliau akan berinvestasi melalui Danantara. Ini adalah dana bersama, dan beliau berkomitmen untuk investasi sebesar 2 miliar dolar AS," ungkap Presiden Prabowo yang disiarkan secara daring dari Jakarta. Menteri Perumahan dan Permukiman Rakyat, Maruarar Sirait, yang juga mendampingi Presiden Prabowo dalam pertemuan tersebut, mengonfirmasi jumlah investasi tersebut. "Iya," jawab Maruarar singkat saat Presiden Prabowo menanyakan kembali mengenai besaran dana investasi Qatar untuk Danantara. Prabowo menekankan bahwa komitmen ini merupakan langkah lanjutan dari upaya diplomasi ekonomi Indonesia dan menunjukkan sinyal positif dari Qatar terkait kerja sama yang semakin erat. "Saya rasa ini sangat baik, ini adalah tindak lanjut, dan beliau sangat antusias," tambahnya. Selain Maruarar, dalam kunjungan tersebut juga hadir Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, serta Duta Besar RI untuk Qatar, Ridwan Hassan.